Dalam salah satu tayangan acara On The Spot di Trans 7, pantai Sawarna masuk dalam daftar “Hidden Paradise in Indonesia”.
Tapi bagi masyarakat umum, nama pantai Sawarna ternyata masih asing. Hal ini menimbulkan pertanyaan bagi banyak orang. Apa pertayanyaannya?
Klasik, dimana sebenarnya letak pantai Sawarna dan mengapa pantai ini bisa masuk dalam kategori “Hidden Paradise in Indonesia”?
Baiklah, saya akan bantu untuk menjawab 2 pertanyaan di atas… Pantai Sawarna terletak di sebuah desa terpencil di propinsi Banten, tepatnya di desa Sawarna, kecamatan Bayah. Kawasan pantai yang berhadapan langsung dengan samudera Hindia ini memang terkenal sangat indah. Pantai yang membentang sejauh 60-an km ini berpasir putih dengan warna laut yang membiru disertai deretan batu karang nan elok di sepanjang pantai.
Tidak hanya berhenti sampai disitu. Anda akan menjumpai berbagai macam gua yang memiliki karakter khas dengan keindahan yang berbeda di masing-masingnya. Dan rata-rata gua di kawasan pantai Sawarna berasal dari batuan gamping dengan pembentukan karst. Sangat menakjubkan !!
Tapi begitulah adanya. Kawasan desa Sawarna memang layak dijadikan sebagai salah satu lokasi wisata terindah di Banten. Dan sudah sepantasnya sebutan hidden paradise disematkan kepada pantai Sawarna, mengingat kawasan ini dikelilingi lautan, perbukitan, sawah serta penduduk yang ramah dan hangat. Benar-benar surga yang tersembunyi…
Perjalanan Ke Pantai Sawarna
Lalu bagaimana jika Anda ingin berwisata ke pantai Sawarna? Hmm… Sebuah pertanyaan yang mudah untuk dijawab tapi butuh pengorbanan untuk dilakukan. Langkah pertama adalah Anda harus “mau” untuk menempuh perjalanan darat selama 7 jam dari kota Jakarta. Setelah itu, ada 2 jalur utama yang bisa Anda lalui untuk menuju “the hidden paradise” ini.
Yang pertama adalah melalui Serang, kemudian kemudian menuju Malimping hingga sampai ke pantai Sawarna. Yang kedua adalah Anda melalui kota Bogor, lalu masuk ke Pelabuhan Ratu hingga akhirnya menuju ke pantai Sawarna. Dan sayangnya, sampai sejauh ini kawasan wisata tersebut belum memiliki sarana angkutan umum yang bisa langsung menuju ke lokasi. Jadi Anda harus rela untuk berganti-ganti angkutan umum. Sungguh melelahkan !!
Soal penginapan, Anda bisa memanfaatkan banyak sarana yang tersedia di kawasan yang sudah mulai beranjak menjadi desa wisata ini. Mulai dari cottage-cottage skala menengah hingga homestay milik warga setempat. Biaya sewanya sangat beragam. Mulai dari Rp 80 ribu hingga ratusan ribu rupiah permalam. Bagi Anda yang tidak ingin ribet, terdapat paket wisata lengkap dengan harga mulai dari Rp 500 ribu rupiah per orang untuk 2 malam.
Anda juga bisa menikmati beragam makanan khas ala Sunda yang tersebar di banyak warung makan dan restoran di kawasan ini. Ada pula makanan khas Desa Sawarna yang hanya bisa Anda temukan di kawasan ini, yakni minuman hangat dari buah Buni dan Sale Pisang ala Sawarna yang sangat khas.
Lokasi Wisata di Kawasan Pantai Sawarna
Lalu apa saja yang bisa Anda temukan di kawasan wisata pantai Sawarna ini? Ada beberapa lokasi wisata yang saya rekomendasikan untuk Anda kunjungi di tempat ini.
- Sederetan pantai di sepanjang garis pantai.
Ada deretan pantai indah sepanjang kawasan garis pantai Sawarna. Mulai dari pantai Ciantir yang landau dan cocok untuk lokasi surfing, pantai Tanjung Layar dengan view dua karang raksasa di tengah lautan serta pantai Karang Taraje dengan karang besar yang memecah ombak dan membentuk air terjun dari pecahan ombak tersebut. Selain itu masih ada pantai lain seperti pantai Karang Bokor, pantai Karang Seupang, dan pantai Teluk Legon Pari yang sangat elok dipandang. - Lokasi tracking yang beragam.
Jika Anda suka melakukan aktifitas tracking, desa Sawarna adalah lokasi yang sangat tepat. Anda bisa menyusuri kawasan sawah, perbukitan karang yang langsung mengarah ke pinggir pantai berjurang hingga kawasan hutan tropis. - Kawasan gua yang sangat mempesona.
Ada begitu banyak gua di sepanjang pantai Sawarna ini. Yang paling populer adalah gua Lalay dengan struktur gua gamping yang sangat indah. Ada juga gua Seribu Candi yang memiliki begitu banyak struktur lekukan batu yang menyerupai patung dan candi. Juga masih banyak gua lain seperti gua Langir, gua Sikadir, gua Silangor dan gua-gua yang lainnya. - Pulau Manuk.
Pulau Manuk adalah pulau di tengah lautan yang berjarak kurang lebih 40 menit jika Anda datangi dengan kapal. Kawasan ini memiliki jalur tracking ala hutan Mangrove yang sangat cantik. Beragam fauna dan flora hidup di pulau ini. Anda juga bisa menikmati sunset yang sangat indah yang sangat susah untuk Anda temukan di tempat yang lain.
Itulah beragam lokasi wisata yang bisa Anda rambah di desa wisata pantai Sawarna ini. Siapkan diri Anda ketika mengunjungi kawasan wisata ini. Jangan lupa membawa sandal gunung, lampu senter untuk kegiatan tracking dan caving.
Hati-hati dengan ombak laut selatan yang cukup ganas. Terlebih ombak dalamnya yang menghanyutkan. Ada baiknya Anda memilih waktu di tengah tahun terakhir untuk melakukan perjalanan ke lokasi ini karena ombak cenderung lebih tenang.
Kelelahan Anda saat perjalanan menuju tempat ini akan terbayar dengan keindahan yang akan Anda nikmati di pantai Sawarna. Selamat berwisata…